Friday, September 11, 2009

Facebook Lite.. Saingan baru Twitter, Plurk dan FriendFeed


Facebook Lite yang dikembangkan oleh pihak
Facebook, dibuat bagi penggunanya agar pemakaian jejaring sosial ini bisa diakses dengan cepat dan ringan, terutama untuk koneksi di Indonesia yang diketahui mempunyai kecepatan akses Internet yang super lelet alias lambat :mrgreen: . Hanya saja fasilitas ini belum bisa dicoba di negara kita, test pertama kali dilakukan di India, kenapa mesti India ya? kenapa tidak di USA? yah..mungkin kecepatan akses internet di India sama leletnya dengan di Indonesia. :mrgreen:

We are building a faster, simpler version of Facebook that we call Facebook Lite. It’s not finished yet and we have plenty of kinks to work out, but we would love to get your feedback on what we have built so far.

Tampilan Facebook Lite

Tampilan Facebook Lite

Facebook Lite masih dalam taraf percobaan,dengan kehadiran Facebook Lite ini setidaknya lebih memudahkan penggunanya untuk mengakses akun Facebooknya dengan lebih cepat dibanding sebelumnya. Jika nanti Facebook Lite bisa di akses di Indonesia, kamu bisa menuju ke alamat di sini. Jangan heran jika Facebook Lite ini agak mirip FriendFeed danTwitter dengan comment enable. Kenapa mirip FriendFeed? karena FriendFeed baru saja dibeli oleh Facebook dengan harga 50 juta US dollar! Wow… satu lagi langkah besar yang diambilFacebook untuk menyaingi Twitter. :)



Bagi kita yang penasaran dan sudah mencoba membuka halaman lite.facebook.com, kita akan sedikit terkejut karena kita akan kembali ke menu beranda.. Ini dikarenakan kasus ini merupakan sebuah bug dari pengembang Facebook. Dalam sebuah pernyataan resmi, tak berapa lama setelah bug ini berhasil diatasi, Facebook mengakui bahwa mereka memang sedang melakukan uji coba terhadap platform Facebook Lite. Wujudnya akan mirip dengan Facebook Mobile. Dengan antarmuka sederhana tanpa banyak fitur, hanya ada opsi memperbaharui dan mengomentari status, menambah atau menyetujui permintaan Teman, menulis di Dinding, serta organisasi foto dan video. Sepertinya pihak pengembang sengaja menyediakan platform Lite bagi pengguna-pengguna yang enggan dibebani lamanya waktu loading akibat padatnya aplikasi.


Sebetulnya target pengujian Facebook Lite versi Beta ini adalah para pengguna baru yang umumnya ingin memulai pengalaman ber-Facebook-nya dengan mudah dan simpel. Sayangnya, terjadi kebocoran yang tak disengaja, sehingga undangan pun menyebar luas ke ribuan orang secara acak. Segera seusai menyadari kekeliruan tersebut, pihak Facebook menutup akses ke laman Lite.

Namun komentar penguji serta screenshot dari tampilan Facebook Lite kini sudah menyebar di beberapa situs. Sreeyesh Vijayan, misalnya, ialah salah satu yang beruntung memperoleh kesempatan menjadi penguji versi Beta. Beberapa hari lalu dalam postingnya di Twitter, ia berpendapat Facebook Lite tampak seperti versi sederhana Twitter, dengan tambahan fasilitas komentar. Bisa dibilang mirip juga dengan antarmuka FriendFeed -- situs yang baru-baru ini diakuisisi Facebook.

Akhir-akhir ini, Facebook memang sedang gencar bersaing melawan popularitas Twitter. Tak heran jika Facebook mencoba menawarkan platform baru yang mirip situs microblogging, tapi dengan sedikit tambahan fitur. Belum lama ini pula, Facebook pun meluncurkan sistem kotak pencarian baru yang punya fungsi mirip dengan kotak pencari Twitter.

Hmm, setelah "perang" Microsoft vs Google di level vendor perangkat lunak, sepertinya tak lama lagi duel level situs jejaring sosial dapat kita saksikan. Seru!

No comments: